Industri games digital baik itu PC, handphone, maupun konsol sebenarnya selalu sarat dengan permainan judi. Bukan permainan judi dalam tujuan secara harfiah, tetapi ada spekulasi besar dari beberapa game yang ditelurkan oleh beberapa developer, walau games itu mengangkat nama besar dari sebuah film atau figur.
Nach, ada banyak games yang dibikin dan awalannya diprediksikan jelek di pasar. Entahlah darimanakah penilaian itu, kenyataannya beberapa game itu justru laris keras dan dipandang games bagus oleh beberapa gamer di dunia. Ingin tahu dengan beberapa game itu, kan? Inilah!
Sebelum kita lanjut artikel nya aku mau kasih tau kalian kalo ada situs game yang menarik, nama nya okeplay777 ,situs ini menyediakan berbagai game seru dan menyenangkan yang bisa kalian mainkan, situs ini juga sangat menguntungkan kalian, karna dengan bermain game disitus ini kalian bisa mendapatkan uang dan penghasilan, kalian penasaran ga sih? Yuk gabung sekarang juga rasakan keseruan dan keuntungan nya.
1. Telltale’s The Walking Dead
Telltale ialah sebuah industri permainan video yang bertempat di California, Amerika Serikat. Umumnya beberapa game keluaran Telltale dibikin dengan linear dengan storyline kuat yang dibagi ke beberapa adegan. Jika disaksikan sekilas kemungkinan semakin lebih serupa komik daripada permainan video.
Nach, salah satunya games bikinan Telltale yang terpopuler ialah seri The Walking Dead. Jujur saja, di saat penulis mainkan seri pertama kalinya pada 2012 lalu lewat PC, sebelumnya ada rasa skeptis dan tidak yakin pada games yang di-launching untuk PlayStation 3 dan Xbox 360 ini.
Bukan tanpa ada alasan, ada argumen kuat kenapa games ini diprediksikan jelek pada awal mula peluncurannya oleh mayoritas gamer. The Walking Dead dibikin bawa nama besar dari film seri yang telah lebih dahulu exist dan mengorbitkan beberapa nama artisnya. Lepas dari rasa jemu dan jemu pada film seri itu, kenyataannya ada beberapa games yang dibikin berdasar film dan hasilnya buruk sekali.
Tetapi, bukannya sedih dengan games bertopik apokaliptik ini, beberapa gamer malah ketagihan untuk memainkan berkali-kali. Bahkan juga, ada beberapa ulasan bagus berkenaan games ini pada internet. Kamu malah akan disuguhi alur cerita yang dalam serta menurut penulis lebih baik daripada versus filmnya. Ingin tahu, kan? Coba kamu permainkan games bikinan Telltale ini. Ditanggung tidak akan jemu!
2. Spec Ops: The Line
Oke, ini kali kita akan menyaksikan bagaimana games yang awalannya dipandang jelek dan tidak terang, tetapi pada akhirannya malah memetik banyak sanjungan. Awalnya, bila kamu mainkan beberapa game besar jenis Call of Duty, Battlefield, Rainbow Six, dan Gears of War, kamu akan mempunyai harapan besar dan ujungnya lemparan sanjungan telah jadi hal wajar untuk dipasangkan pada beberapa game perang itu.
Salah satunya point utama pada sebuah games ialah alur cerita yang diperlihatkan. Umumnya, narasi dalam beberapa game perang bikinan Amerika selalu bergelut pada kedahsyatan tentara atau pasukan Amerika yang didapuk sebagai aktor protagonis. Nach, secara psikis, ini benar-benar punya pengaruh pada ulasan atau pembahasan dari beberapa game itu.
Lalu, bagaimana bila alur cerita games perang malah jadikan pasukan Amerika sebagai faksi antagonis atau minimal antihero seperti Spec Ops: The Line? Tentunya games itu diprediksikan akan jelek dan menyebalkan. Kenyataannya, sesudah games ini di-launching pada 2012 lalu, games garapan Yager Development ini mengundang banyak sanjungan.
Walau grafisnya tidak kelihatan mempesona seperti Gears of War, tetapi Specs Ops: The Line sanggup menyajikan pengalaman baru saat bermain, khususnya dari sisi alur cerita. Jika kamu sukai dengan games tindakan yang memiliki kandungan banyak plot twist, kamu dapat mainkan games yang di-launching oleh 2K Game ini.
3. Middle Earth: Shadow of Mordor
Beberapa game bertopik penjelajahan pada sebuah tempat yang luas dan dipenuhi dengan monster sebagai tipe games dengan beberapa fans. Salah satunya jenis games itu ialah RPG atau role-playing games. Lalu bagaimanakah bila games penjelajahan penuh tindakan seperti The Witcher tetapi minus elemen RPG? Tentunya games itu akan panen kecaman dan umpatan dari semua gamer di dunia.
Tetapi, jangankan umpatan atau kecaman, bukannya memperoleh cacian, Middle Earth: Shadow of Mordor malah memperoleh banyak sanjungan dari beragam kelompok. Bahkan juga, ada beberapa gamer yang memberikan score prima untuk games bikinan Monolith Productions ini.
Salah satunya segi yang memperoleh banyak sanjungan ialah mekanisme Nemesis, yaitu mekanisme yang hendak membuat pertarungan dengan lawan bebuyutanmu berasa lebih hebat karena mereka dapat kembali bangkit dan larikan diri atau membalasnya sakit hati di saat mendatang. Kedatangan mekanisme unik ini bawa games peluncuran Warner Bros. ini diganjar penghargaan Games of the Year. Bagaimana, kece, kan?
4. Final Fantasy
Tahukah kamu jika Final Fantasy pertama kali yang di-launching pada 1987 lalu sebagai keinginan paling akhir dari developer Square yang saat itu ada di tingkat kemunduran? Jangankan mengharap sukses, dapat diterima pasar saja telah dipandang fenomena. Final Fantasy yang di-launching untuk konsol Nintendo (NES) itu sebelumnya pernah diprediksikan tidak akan laris di pasar.
Tetapi, ternyata peruntungan memihak pada Square. Masalahnya games yang dibikin oleh Hironobu Sakaguchi itu memetik sukses besar di pasar. Selainnya laku manis, Final Fantasy dipandang seperti games RPG yang kompleks dan bisa dipertemukan The Legend of Zelda yang sudah sama-sama banyak memiliki fans.
Sekarang, Final Fantasy sudah menjadi satu diantara waralaba paling besar di dunia games, baik itu konsol, PC, dan piranti-perangkat yang lain. Tidak ada gamer yang tidak paham mengenai Final Fantasy dan kemungkinan games ini telah menjadi satu diantara games dengan pangkalan fans paling besar di dunia.
5. Demon’s Souls
Tidak ada yang menduga jika sebelumnya Demon’s Souls diprediksikan akan tidak berhasil di pasar. Bahkan juga, FromSoftware sebagai pengembang khusus dari games ini berasumsi jika Demon’s Souls akan memiliki nasib ironis di pasar karena mereka merasakan gagasan narasi dan diagram yang dihidangkan terlampau biasa.
Tetapi, ternyata bukti di atas lapangan berbicara kebalikannya. Games yang di-launching pada 2009 ini banyak memiliki pembahasan positif dan menyuap keberhasilan yang tidak diduga. Bahkan juga, beberapa kritikus melempar banyak sanjungan karena Demon’s Souls dipandang games pada tingkat kesusahan yang melawan.
Sekarang, games kreasi Hidetaka Miyazaki ini sudah mempunyai beberapa seri dan yang terpopuler sudah pasti Souls seri. Nach, bagaimana? Apa kamu telah mainkan games penjelajahan yang mempunyai kesusahan melawan ini?
6. The Sims
The Sims ialah permainan video replikasi yang memberikan tugas pemain untuk atur dan jalani kehidupan individu dimulai dari beli rumah, atur perlengkapan, menikah, mempunyai anak, bekerja, dan lain-lain. Nach, sebelumnya, The Sims yang di-launching pada 2000 lalu tidak terhitung dalam games dengan perkiraan yang baik.
Maxis sebagai pengembang dan pembikin The Sims cukup sangsi akan harga jual games ini di saat peluncurannya. Untungnya, mereka memperoleh support dari Elektronik Arts (EA) yang jadi penerbit games kreasi Will Wright itu. Hasilnya bagaimana? Sukses besar! Sampai sekarang ini, The Sims menjadi satu diantara games replikasi terbaik yang dulu pernah dibikin.
Kamu yang menyukai dengan permainan replikasi, entahlah itu kehidupan individu atau membuat suatu kota, The Sims adalah jalan untuk memberikan kepuasan keinginan dan kecerdasanmu dalam memproses beberapa hal yang sesuai kemauanmu.
7. Batman: Arkham Asylum
Jika ada games yang betul-betul disepelekan saat sebelum peluncurannya, Batman: Arkham Asylum tentu jadi satu diantaranya. Memanglah tidak gampang membuat games superhero yang telah terlebih dahulu populer melalui komik dan filmnya. Paling-paling cuma Spiderman yang sanggup raih pemasaran cukup di multiplatform.
Kamu dapat menyaksikan bagaimana set belurnya beberapa game jenis Superman, X-Men, Hulk, dan kemungkinan sebagian besar games mengenai superhero Marvel atau DC. Tetapi tidak dengan Batman: Arkham Asylum, yang walau awalnya sempat disangsikan karena beragam jenis akibat.
Jujur saja, ada beberapa penggemar Batman yang skeptis dalam menyongsong games keluaran tahun 2009 ini. Bahkan juga, banyak dari mereka yang telah bersiap-sedia memaki-maki Rocksteady Studios sebagai pengembang dan pembikin games Kesatria Gotham itu. Bukannya memperoleh ejekan dan cacian, pengembang malah memperoleh nilai prima dari beberapa kritikus dan gamer di penjuru dunia.
Luar biasanya kembali, ada beberapa pemakai Steam memberikan score prima untuk games ini, yaitu 10/10. Jarang ada games superhero memperoleh nilai dan sanjungan dengan tinggi ini dari fans. Dimulai dari alur cerita bagus, grafis bagus, sampai mekanisme gameplay yang inovatif dan berlainan dari games superhero yang lain, membuat Batman: Arkham Asylum jadi games superhero terbaik sampai sekarang ini. Tidak sangka, ya!
Tersebut tujuh games yang awalannya disepelekan dan diprediksikan jelek, tetapi tidak diduga malah memetik sukses besar. Jika kamu sukai dengan games yang mana, nih?
Okeplay777 adalah agen slot online terbesar dan terpercaya seindonesia, tersedia berbagai game yang pastinya seru untuk dimainkan juga terdapat bonus bonus menarik yang bisa kalian dapatkan setiap harinya, gabung sekarang juga, dan nikmati keuntungan serta bonusnya.